Dongkrak Dunia Pendidikan, Pemkab Halsel Rangkul Sejumlah Perguruan Tinggi Indonesia
redaksiindonesiatimur_redaksi | August 7, 2025 | 0 | Berita
HALSEL, – Demi dongkrak kualitas pendidikan masyarakat kabupaten Halmahera selatan, Bupati Hasan Ali Bassam Kasuba terapkan kerjasama dengan sejumlah Perguruan tinggi di indonesia. Salah satunya dengan mendirikan SMP Negeri Unggulan berbasis Boarding Scholl (BC) yang beralamat di desa hidayat kecamatan Bacan, sejak tahun 2022 silam.
Bupati Halsel Hasan Ali Bassam Kasuba (BK) kepada sejumlah wartawan dalam kunjungan ke SMP unggulan menegaskan, penerapan sistem BC agar siswa lebih terpusat pada kegiatan belajar mengajar.
” Boarding school adalah sekolah berasrama, atau sekolah asrama, dimana siswa tinggal di asrama yang berada di kompleks sekolah. Sistem ini mengintegrasikan pendidikan formal, pengembangan karakter, dan kegiatan ekstrakurikuler dalam satu lingkungan yang terstruktur, mendorong kemandirian dan disiplin siswa di samping kegiatan belajar mengajar, “tegasnya
Lebih jauh BK menjelaskan, Pembangunan fisik sekolah SMP Negeri unggulan menelan anggaran Rp 14 miliar tahun2022 dan tahun 2024 Rp 35 miliar.
Proses pembangunan sendiri memakan waktu tiga tahun dan direncanakan tahun ajaran 2025-2026 sudah dimulai proses belajar mengajar angkatan pertama. Proses penerimaan siswa untuk SMP Negeri Unggulan Saruma ini sangat ketat dan merupakan keterwakilan 30 kecamatan wilayah Halamhera Selatan dan berdasarkan prestasi siswa
“Proses seleksi masuk ke SMP Negeri Unggulan Saruma ini panjang, selain merupakan keterwakilan kecamatan, para siswa yang masuk juga diukur prestasi siswa bersangkutan dari nilai raport hingga hasil ujian siswa dan hasil tes seleksi masuk,” kata Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba disela sela kunjungan ke lokasi SMP Negeri Unggulan Saruma.
Lokasi yang sama, kepala dinas Pendidikan Halsel Siti Khodijah menjelaskan untuk angkatan pertama ini diterima empat kelas dengan total siswanya 110 siswa “dibagi empat kelas dengan dua kelas laki laki dan dua kelas perempuan dengan total siswanya 110 siswa, keterwakilan dari 30 kecamatan,” Jelasnya.
Lanjutnya, sekolah SMP Negeri Unggulan Saruma ini menggunakan sistem boarding school, dengan tetap menggunakan kurikulum Merdeka dengan mata pelajaran bahasa daerah lokal, bahasa Arab, Bahasa Inggris dan bahasa Mandarin “untuk tenaga guru sendiri diseleksi ketat untuk guru PNS yang mengajar di SMP Negeri Unggulan Saruma sehingga memang benar – benar guru berkapasitas,” Tuturnya. (Red)




